Muaro Sijunjung– Wakil Bupati Sijunjung, H. Iradatillah, S.Pt., melepas secara resmi mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Al-Yaqin Muaro Sijunjung yang akan melaksanakan Program Praktek Lapangan (PPL) Internasional ke Malaysia, Jumat (03/10/2025). Kedatangan Wakil Bupati Sijunjung disambut hangat oleh Ketua STIT Al-Yaqin Muaro Sijunjung, Awang Ringgit, M.Sy., Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Odsisa Putera, M.Pd.I., serta Ketua Pengawas Yayasan, Epi Radisman Datuak Paduko Alam, S.H.
Turut membersamai kegiatan ini Ketua Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Emilza Tri Murni, M.A., Ketua Unit Penjamin Mutu (UPM), Reno Andika, M.Pd., dan Ketua Unit Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (UP2M), Hilmi, M.Pd. Acara ini juga dihadiri oleh Subbab Kemahasiswaan, Yogi Novrianda, S.Pd.I., dan Subbag Keuangan, Meri Anjelia Sasmita, S.Pd.I., serta perwakilan mahasiswa lintas angkatan.
Awang Ringgit, M.Sy., Ketua STIT Sijunjung, dalam hantaran katanya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas kesediaan Wakil Bupati Sijunjung melepas secara resmi mahasiswa Kampus Pertemuan yang hendak melaksanakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) ke Malaysia. “Terima kasih kita ucapkan kepada Bapak Wakil Bupati Sijunjung yang sudah berkenan hadir ke kampus kita ini dalam rangka pelepasan mahasiswa PPL ke Malaysia. Tahun ini perdana mahasiswa kita PPL internasional ke luar negeri. Sebagai langkah awal, kita mengutus dua orang mahasiswa PPL ke Malaysia, yaitu Dendy Herifan dan Muhammad Zikri. Kita bekerjasama dengan University College of Yayasan Pahang (UCYP) Malaysia. Ke depan, kita akan intens menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi dan lembaga di luar negeri dengan tujuan STIT Sijunjung bisa go international”.
Pada kesempatan itu, ketua kelima STIT Sijunjung tersebut menginformasikan bahwa kampus yang dipimpinnya sudah memasuki tahun kedua memberikan beasiswa gratis dua semester untuk kelas reguler. “Kita sudah dua tahun belakangan ini memberikan beasiswa gratis kuliah satu tahun atau dua semester kepada mahasiswa kelas reguler. Kelas reguler ini kuliah dari Senin hingga Rabu. Beasiswa ini kami peruntukan bagi mahasiswa kurang mampu yang ingin melanjutkan kuliah. Mereka adalah anak-anak Kabupaten Sijunjung yang berminat kuliah tapi terkendala soal biaya. Karenanya, semoga ke depan terjalin sinergi dan kerjasama antara STIT Sijunjung dengan Pemkab Sijunjung. Hendaknya tercipta komunikasi yang produktif berupa pertukaran ide dan gagasan, bantuan dan dukungan, serta kebijakan dari Pemkab Sijunjung yang menguatkan program-program strategis yang dirintis STIT Sijunjung. Demikian juga sebaliknya, semoga STIT Sijunjung dapat turut andil dan berkontribusi dalam mewujudkan visi dan misi pemerintah daerah”.
Epi Radisman Datuak Paduko Alam, S.H., dalam sambutannya menjelaskan bahwa pembangunan gedung STIT Sijunjung didanai oleh APBD Kabupaten Sijunjung. “Pembangunan gedung kampus STIT Sijunjung dulunya adalah hasil kesepakatan pemerintah daerah dengan DPRD Kabupaten Sijunjung. Gedung ini berdiri waktu Pak Wakil Bupati masih anggota DPRD Sijunjung. Dengan demikian, ya kan, ini beban moral kita bersama. Bagaimana kampus ini tetap eksis dan semakin berkembang. Secara bangunan, kampus kita sudah memadai. Tinggal mengembangkan institusinya lagi. Khusus kepada ananda Dendy dan Zikri, kami ucapkan selamat berjuang di negeri jiran. Laksanakan PPL secara maksimal. Semoga membawa nama baik kampus pada masa yang akan datang dan kampus kita semakin dikenal di kancah global” tutur mantan Ketua LKAAM Kabupaten Sijunjung tersebut.
Sementara itu, Wakil Bupati Sijunjung dalam sambutannya mengapresiasi Kampus Pertemuan yang sudah berpikir untuk branding internasional. “Pertama, kami mengapresiasi karena sudah menjalin komunikasi dengan pemerintah daerah dalam acara pelepasan PPL internasional ini. Kita sudah berkomunikasi dengan Baznas Sijunjung untuk membantu dan memfasilitasi keberangkatan dua orang mahasiswa STIT Sijunjung yang akan PPL ke Malaysia. Walaupun tidak semua biaya ditanggung, setidaknya dapat meringankan dari segi pendanaan. Selamat kami ucapkan kepada ananda Dendy dan Zikri yang terpilih PPL ke Malaysia. Semoga mendapatkan ilmu dan pengalaman yang berharga yang bisa dibagi kepada yang lain sepulang PPL nanti”.
Pada kesempatan itu, Wakil Bupati juga mengingatkan bahwa STIT Sijunjung sudah lama berdiri dan telah melahirkan banyak alumni yang dapat dijadikan modal berharga dalam pengembangan kampus ke depan. “STIT Sijunjung sudah lama berdiri. Alumninya pun sudah banyak dan tersebar ke berbagai daerah. Ini adalah modal sosial. Data para alumni dan kemudian minta kontribusi mereka untuk kemajuan kampus. Setidaknya untuk membantu mempromosikan kampus. Selain itu, lakukan pembenahan dari dalam kampus. Dosen, tendik, dan mahasiswa harus berbenah dan berubah. Harus bangga sebagai keluarga besar STIT Sijunjung. Mahasiswa harus bangga jadi mahasiswa STIT Sijunjung. Alumni harus bangga pernah kuliah di STIT Sijunjung. Yakinlah bahwa semua usaha yang baik dan perbuatan baik akan menghasilkan kebaikan. Apalagi dikerjakan secara bersama. Ibarat menanam pohon, lambat laun akan terlihat juga buah dan hasilnya”. (Yap)